Pemerintah Kota Tangerang Selatan, Banten, akan menggratiskan biaya pengobatan bagi warga yang terkena serangga Tomcat.
"Untuk biaya pengobatan bagi warga yang terkena Tomcat, akan digratiskan," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan, Dadang M.Epid di Tangerang, Kamis.
Pernyataan Dadang terkait adanya dugaan warga Kampung Ciater, Kecamatan Serpong, yang terkena serangga Tomcat. Warga berinisial C tersebut, mengalami gatal-gatal dan bentol akibat terkena serangga Tomcat.
Namun Dadang belum dapat memastikan warga tersebut terkena Tomcat karena petugas medis dari Puskesmas masih melakukan pemantauan. Bila sudah dipastikan warga tersebut terkena serangga Tomcat, akan diberikan pelayanan medis.
"Intinya pelayanan medis kepada warga akan diutamakan. Termasuk pemberian pelayanan kesehatan agar segera dapat diatasi penyakit yang diderita," katanya.
Sementara itu, C, yang merupakan korban dugaan terkena Tomcat menuturkan bila dirinya menyadari terkena serangga tersebut setelah melihat di media massa.
"Awalnya, saya lihat di meja makan, berada di dalam gelas. Setelah diperhatikan, dicocokan dengan yang diberitakan media massa, ternyata serangga tersebut adalah Tomcat," katanya.
Untuk mengatasi penyakit akibat Tomcat yang dideritanya, ia sudah di obati dengan salep sebagai bentuk penanganan sementara.
Sumber : ANTARA "Untuk biaya pengobatan bagi warga yang terkena Tomcat, akan digratiskan," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan, Dadang M.Epid di Tangerang, Kamis.
Pernyataan Dadang terkait adanya dugaan warga Kampung Ciater, Kecamatan Serpong, yang terkena serangga Tomcat. Warga berinisial C tersebut, mengalami gatal-gatal dan bentol akibat terkena serangga Tomcat.
Namun Dadang belum dapat memastikan warga tersebut terkena Tomcat karena petugas medis dari Puskesmas masih melakukan pemantauan. Bila sudah dipastikan warga tersebut terkena serangga Tomcat, akan diberikan pelayanan medis.
"Intinya pelayanan medis kepada warga akan diutamakan. Termasuk pemberian pelayanan kesehatan agar segera dapat diatasi penyakit yang diderita," katanya.
Sementara itu, C, yang merupakan korban dugaan terkena Tomcat menuturkan bila dirinya menyadari terkena serangga tersebut setelah melihat di media massa.
"Awalnya, saya lihat di meja makan, berada di dalam gelas. Setelah diperhatikan, dicocokan dengan yang diberitakan media massa, ternyata serangga tersebut adalah Tomcat," katanya.
Untuk mengatasi penyakit akibat Tomcat yang dideritanya, ia sudah di obati dengan salep sebagai bentuk penanganan sementara.
